Jumat, 27 Desember 2013

Hotel Grand Hyatt Jakarta : Sensasi Menjadi Raja di Tengah Hiruk Pikuk Ibu Kota

Pernahkah Anda bermimpi menjadi seorang raja? Saya sering. Tapi sungguh, saya tidak suka bermimpi seperti itu, sebab saat bangun, mimpi tinggallah mimpi. Dan saya tetaplah orang biasa. Bukan seorang raja.

Sensasi menjadi seorang raja kini bisa menjadi nyata. Dijamin, di tempat ini, siapa pun akan diperlakukan layaknya seorang raja. Tak perlu jauh-jauh ke luar negeri. Bahkan di dalam hiruk pikuk dan hingar bingar kota, Anda sudah bisa mendapatkannya. Ya, tempat itu tak lain dan tak bukan adalah Hotel Grand Hyatt Jakarta. Hotel berbintang lima ini sangat layak disebut sebagai istana. Kamar-kamarnya, fasilitasnya, tempat makannya, pelayanannya, bahkan hingga kamar mandinya, sangat bisa memanjakan tamunya laksana raja.


Anda yang berencana membuat pernikahan spektakuler yang tak akan ingin dilupakan seumur hidup, sebaiknya mempertimbangkan hotel ini. Serahkan segala urusannya pada hotel Grand Hyatt Jakarta. Apa pun yang Anda butuhkan sudah pasti bisa terpenuhi. Dari mulai bunga, makanan, hingga ini-itunya dipersiapkan secara sempurna oleh ahlinya. Anda bisa memilih Grand Ballroom atau pun di Penthouse Terrace di lantai 26 yang super-istimewa.

Grand Ballroom dan Penthouse Terrace Hotel Grand Hyatt Jakarta

Ingin berbulan madu? Tak peru ke Bali atau luar negeri. Menginap di kamar Presidential Suit, Gran Executive Suite, Premier Suite, Grand Suite, Grand Club, atau bahkan di kamar Grand King sekali pun, pasti akan memberikan pengalaman luar biasa yang tak terlupakan. 

Kamar-kamar di Hotel Grand Hyatt Jakarta

Saat liburan, Hotel Grand Hyatt Jakarta juga bisa menjadi pilihan menginap seluruh anggota keluarga. Aksesnya yang mudah dalam menjangkau tempat hiburan dan wisata yang ada di Jakarta tentu menjadi alasan lain, selain kenyamanan dan kepuasan yang akan diperoleh dari hotel ini. Baik dari restaurannya, Club Olympus-nya, Fitness Centre & Spa-nya, kolam renangnya, outdoor jogging track-nya, tennis and mini basketball courts-nya, hingga pelayanannya. Berbelanja di Plaza Indonesia, Grand Indonesia, Sarinah, Plaza Senayan, dan Senayan City; bermain golf di 40 lapangan golf terkenal di Jakarta; atau pun berjalan-jalan ke Monas, Museum Nasional, Pelabuhan Sunda Kelapa, dan lain-lain pun bisa dilakukan dengan mudah.

Fasilitas-fasilitas di Hotel Grand Hyatt Jakarta

Bagi Anda para pebisnis, Hotel Grand Hyatt Jakarta juga bisa mengakomodasi semua kebutuhan Anda. Dengan layanan 24 jamnya, hotel ini bisa dijadikan tempat untuk event bisnis atau pun tempat meeting bisnis yang sangat potensial. Fasilitas rental komputer, ruang konferensi privat, ruang konferensi multimedia, videoconference, layar monitor 42 inci, secretarial and courier service, faksimili, internet, serta layanan alih bahasa, tersedia dengan mudah untuk memenuhi kebutuhan bisnis Anda.

Para pencinta kuliner jangan sampai melewatkan sajian makanan yang ada di hotel ini. Anda patut menjajal semuanya. Grand CafĂ© menyediakan masakan khas Indonesia, Asia, dan juga barat; C's Steak and Seafood Restaurant menyediakan steak dan juga makanan laut; adapun Sumire menyediakan makanan khas tradisional Jepang. 

Tempat-tempat sajian makanan di Hotel Grand Hyatt Jakarta

Jika Anda ingin makan dengan view pemandangan yang lain, cobalah Seafood Terrace, Burgundy, dan juga Fountain Lounge. Seafood Terrace memberi Anda pemandangan lagoon yang cantik dan romatis. Burgundy menawarkan Anda berbagai macam sajian dan juga top-of-the-line cocktails dengan suasana yang eksklusif. Sedangkan Fountain Lounge memberikan Anda pemandangan suasana Bunderan HI di malam hari.

Itulah Hotel Grand Hyatt Jakarta. Sebuah hotel mahakarya Sinarmas Land yang memanjakan pengunjungnya. Dengan Integrity, Unity, Diligence, Customer Driven, and Innovation, Sinarmas Land hadir menjadi pionir dalam bidang property developer.

Referensi
http://www.jakarta.grand.hyatt.com


*Catatan: 500 kata, tanpa judul dan tanpa keterangan gambar.



Selasa, 26 November 2013

Mau Belanja Barang Keren dengan Harga Paten? Di ITC Mangga Dua dan Mall Mangga Dua Aja, Friend!

Siapa sih yang tak kenal kawasan bisnis Mangga Dua? Sepertinya, semua orang di seantero nusantara tahu akan tempat berbelanja terlengkap yang ada di Jakarta ini. Tak hanya orang Indonesia, bahkan wisatawan luar negeri, kenal betul dengan predikat pusat grosir terbesar di Asia Tenggara tersebut. Dan karenanya, mereka tak segan-segan datang ke Indonesia dan menghabiskan pundi-pundi uangnya di tempat ini.

Objek yang paling tinggi traffic pengunjungnya dan juga nilai transaksinya dari Kawasan Mangga Dua ini tentu saja adalah ITC Mangga Dua dan Mall Mangga Dua. Penyebabnya adalah karena di dua tempat ini berbagai macam kebutuhan hidup tersedia. Mau cari busana sehari-hari? Pakaian kerja? Kostum untuk ke pesta? Pakaian dalam atau busana muslim? Semuanya ada. Sepatu, tas, dompet, komputer, laptop, dan barang-barang IT lainnya juga dengan mudah Anda temukan. Dengan harga dan kualitas barangnya yang sangat bersaing dengan tempat lain, dua tempat ini patut berada di urutan pertama sebagai tempat yang kudu dikunjungi lebih dahulu.

ITC Mangga Dua

Area perbelanjaan yang luas dari ITC Mangga Dua dan Mall Mangga Dua akan memanjakan Anda. Jika satu barang dirasa kurang cocok model dan harganya, Anda cukup berpindah ke toko yang lainnya. Dengan kemampuan menawar yang dimiliki Anda, dijamin, barang keren disikat, harga paten pun didapat. 

Mall Mangga Dua

Meskipun tempatnya luas, Anda tetap bisa menjangkau setiap bagian dan setiap sudut dari dua tempat berbelanja ini. Desain gedungnya sangat memudahkan Anda. Sebabnya tentu karena kawasan ini dirancang dengan sistem skywalk. Seperti namanya, Anda akan lelauasa ke sana ke mari laksana berjalan di langit. Setiap bagian kompleks atau cluster-nya terhubung secara mudah. Berkatnya, berpindah dari satu toko ke toko yang lain semudah berjalan di langit. Dan tak terasa, Anda yang merasa baru saja masuk ke dua tempat berbelanja ini, tiba-tiba sudah ada di ujung toko. Bahkan mungkin sudah berpindah gedung. 

Untuk urusan parkir kendaraan, Anda tak perlu bingung. Lagi-lagi, desain gedungnya beserta tempat parkirnya, sangat memudahkan para pengunjungnya. Satu tempat dengan tempat yang lainnya saling terhubungkan. Dari toko ini ke toko itu, atau dari gedung ini ke gedung itu, tak akan jadi ribet karena urusan perparkiran. Sekali menyimpan kendaraan, Anda bisa dengan tenang untuk berbelanja di di sana hingga kedua tempat tersebut tutup atau pun hingga uang di kantong Anda habis. 

Bagi yang ingin berinvestasi, ITC Mangga Dua dan Mall Mangga Dua merupakan tempat yang paling tepat. Gedungnya yang kokoh, aksesnya yang mudah, gelar sebagai grosir terbesar di Asia Tenggara dan juga jantung perekonomian kota Jakarta, hingga nilai transaksi bisnisnya yang sangat tinggi sudah pasti akan membuat bisnis Anda berkembang dengan pesat. Tak perlu khawatir dengan banyaknya pedagang di tempat ini. Sebaliknya, mereka pasti akan membuat Anda semakinkreatif dan inovatif dalam berbisnis. Toh selama ini pun terbukti track record ITC Mangga Dua dan Mall Mangga Dua membuat pembelinya semakin banyak. 

Itulah ITC Mangga Dua dan Mall Mangga Dua. Pusat perbelanjaan yang kini menjadi bagian dari denyut jantung perekonomian kota Jakarta ini dihadirkan Sinarmas Land untuk memenuhi kebutuhan para konsumen. Dengan Integrity, Unity, Diligence, Customer Driven, and Innovation yang menjadi value-nya, Sinarmas Land hadir menjadi pionir di dalam dunia property developer.



*Catatan : 498 kata tanpa judul dan tanpa keterangan gambar



Kamis, 31 Oktober 2013

Salah Yang Membawa Berkah

Siang itu Reihana pulang sekolah dalam keadaan tubuh dan pakaian yang basah. Namun anehnya, wajahnya terlihat sangat semringah. Awalnya aku heran, tapi beberapa menit kemudian aku langsung tahu penyebabnya. Ya, tentu saja demikian, sebab hari itu adalah hari ulang tahunnya yang ke-10. Dan jelas, tubuh serta pakaian yang basah pasti adalah ulah teman-temannya. Seperti biasa, di kala ada anak yang ulang tahun, siapa pun itu akan menjadi sasaran siraman, timpukan, hingga kejaran. Dari mulai air keran, telor mentah, bubuk kapur, hingga tanah lumpur dijamin mendarat di tubuh dan baju si anak yang berulang tahun.

Sebagai ibunya, aku sebenarnya kesal. Bayangan cucian kotor dan bau itu begitu menyebalkan. Meskipun ada detergen bubuk yang selama ini ampuh, tetap saja aku malas mencucinya. 

Seragam sekolah kotor itu pun segera aku bawa ke tempat cuci. Tapi baru saja akan kurendam, aku baru sadar bahwa detergen bubuknya sudah habis. Level kekesalanku, saat itu langsung saja sedikit naik. 

“Reihana, beli Rinso dulu, gih!” Aku menyuruh Reihana.
“Di mana, Mi?” tanya Reihana mendekat.
“Di Warung Mang Anda. Nih uangnya. Beli satu aja. Nanti sore, Umi akan belanja,” jawabku sambil menyodorkan uang.
Reihana pun pergi ke warung.

Tak beberapa lama, Reihana pun datang. Serta merta, dia menyodorkan sesuatu yang tidak kukenal. 

“Ini apa?” tanyaku pada Reihana.
“Ya Rinso lah. Umi kan nyuruh beliin Rinso!” jawab Reihana.
“Tapi ini bukan Rinso yang biasa. Ini mah Rinso khusus. Belum tentu sebagus Rinso-nya kita,” ucapku lagi.
“Mang Anda bilang bagus, Mi. Rinso cair baru. Coba aja atuh!” Reihana menjelaskan.
“Ah kamu mah…,” kekesalan yang sejak tadi kutahan, akhirnya ke luar dalam sebuah bentakan.

Tapi, kalau Reihana balik lagi ke warung, pasti akan lama. Malu lagi sama Mang Anda. Nanti dia pasti nyangka aku emak-emak yang rewel. Walau pun pada kenyataannya memang iya.

“Baiklah, aku coba saja. Toh cuma sepasang seragam atasan dan roknya ini. Kalau pun tidak bersih, nanti bisa dicoba dengan Rinso yang biasa,” ucapku dalam hati.

Eh, Ternyata….
Setengah jam berlalu. Rendaman pakaian nan kotor dan bau itu, rencananya akan aku kucek dan sikat. Tapi, baru juga aku mengangkatnya, si kotoran yang tadi menempel di serat-serat kainnya sudah pada hilang. Bahkan aku tak perlu mengucek. Sebab semuanya terangkat sempurna. Satu lagi yang bikin kaget. Baunya yang tadi tidak karu-karuan menjadi harum segar nan menawan. Kok bisa? Aku lalu mengambil bungkus hijau Rinso yang baru itu. Aku lalu membacanya lebih teliti. 

“Oooh… pantas saja bisa bersih seperti ini. Ternyata, Rinso itu detergen cair konsentrat. Ya jelas lah 2 kali lebih hebat.” Desisku kegirangan.

“Aduuuh… ke mana saja sih, aku? Kok baru tahu ada produk Rinso yang bagus begitu? Ah sudahlah… better late than never toh?

Sejak saat itu, aku jatuh cinta pada Rinso cair. Aku beralih menggunakannya dari yang asalnya detergen bubuk biasa. Setuju banget dengan tagline Rinso jenis baru ini. Karena pada kenyataannya, Rinso cair 2x lebih efektif, meresap lebih ke dalam serat kain saat perendaman, untuk seluruh cucian sehari-hari. Tak perlu banyak ngucek. Dengan air mengalir saat rendaman diangkat saja, kotoran sebandel apa pun pasti lenyap dalam sekejap.

Aku tak hanya menggunakannya untuk seragam sekolah anak-anak saja. Pakaian Baby Zaudan yang penuh dengan kotoran, noda  susu, noda makanan, hingga noda di celananya karena dia memang sedang belajar berjalan, bisa hilang tak berbekas.  

Tak Cuma Itu Saja…
Kini setahun sudah aku menggunakan Rinso cair. Manfaat yang aku dapatkan tak hanya membuat bersih dan wangi pakaian saja, warna pakaian yang tetap cemerlang serta tak membuat panas alias lembut di tangan, juga sangat aku rasakan. 

Kalau dihitung-hitung, menggunakan Rinso cair juga hemat, lho. Apalagi kalau membelinya dalam kemasan yang besar. Hematnya bisa menjadi berlipat-lipat. Itu sebabnya, sejak menggunakan Rinso cair untuk pertama kalinya, aku selalu membeli Rinso cair ini sekalian dalam jumlah yang banyak. 

Ini dia Rinso cair persediaanku untuk beberapa bulan ke depan. :)

Andai dulu Reihana tak salah beli, hingga sekarang aku mungkin tak pernah tahu bahwa Rinso cair 2x lebih efektif, meresap lebih ke dalam serat kain saat perendaman, untuk seluruh cucian sehari-hari. Terima kasih Reihana, terima kasih Rinso cair. Benar-benar deh, Salah Yang Membawa Berkah...

Aku dan Reihana


"Tulisan ini diikutsertakam dalam Laiqa and Rinso Writing Competition."
Update selalu pengetahuan Anda dengan berbagai informasi mengenai berbagai macam hal yang bermanfaat



Selasa, 15 Oktober 2013

Natural and Halal, Definitely My Daily Style


Terlahir dengan usia yang hanya terpaut 2 tahun dari seorang kakak laki-laki, ternyata berpengaruh besar dalam kehidupan saya. Bermain bersama dia dan juga teman-temannya yang semuanya laki-laki, membentuk saya menjadi seorang perempuan yang tomboy. Tak hanya saat kecil, bahkan hingga sekarang saya sudah bersuami dan punya anak, beberapa ciri ketomboyan itu, masih saja nampak terlihat. Salah satunya adalah keengganan untuk berhias diri alias berdandan. 

Ya, bagi seorang perempuan tomboy, di dalam kamus hidupnya, berdandan itu adalah tabu. Selain karena ribet, berdandan juga dianggap menjadi sebuah aktivitas yang menghabiskan waktu. Apa sih tujuan berdandan? Mengapa wanita harus berdandan? Ingin disukai pria? Ingin dicintai suami? Lho, bukankah cinta sejati itu tidak perlu polesan? Bukankah cinta sejati itu menerima apa adanya? Pertanyaan-pertanyaan seperti inilah yang pada akhirnya semakin menguatkan saya untuk tidak berdandan. Lebih tepatnya… malas berdandan.

Sebuah kejadian kecil membuat saya tertohok. Saat itu, mama mengajak saya kondangan ke seorang kerabat dekat. Ketika sudah siap, bukannya langsung pergi, mama malah bertanya ini dan itu. 

“Nia, cepet dandan!” Mama menyuruh saya.
“Udah, ayo pergi,” jawab saya.
“Kamu udah dandan? Yang bener aja. Yang begitu mah bukan dandan untuk ke kondangan, tapi ke dapur. Ayo cepet sana!” Mama menyuruh saya lagi.

Saya bingung. Seumur-umur ke kondangan, dandanan saya ya begitu adanya. Ga pernah lebih. Pernah sih dandan lengkap, tapi itu juga didandanin salon. Ya saat nikah, bukan ke kondangan. Masa iya ke kondangan harus ke salon dulu. Aduh bener-bener deh, mama bikin repot.

Setibanya di tempat kondangan, dengan dandanan yang seadanya tadi, mama langsung meneliti wajah saya lagi. Sepertinya, kaca mata mama saya itu punya kemampuan membesarkan layaknya lup alias suryakanta. Sebab begitu memandang wajah saya lebih dekat, dia menemukan banyak hal yang sama sekali tak pernah saya lihat. Maksud saya… tak pernah saya hiraukan.

“Nia, wajahmu itu, kalo dilihat deket, penuh bintik-bintik, lho. Kalo dibiarin, kamu bisa kokoloteun, deh. Bentar lagi, kamu pasti bakal keriput. Coba aja pegang, kulit wajah kamu kendor dan kasar. Kamu kayak seumuran si teteh. Malah, keliatan lebih tua 5 tahun dari dia!” ucap mama panjang lebar.

Deg! Jantung saya berdegup lebih kencang saat mendengar ucapan mama itu. Terlebih saat dia bilang, saya terlihat lebih tua 5 tahun dari kakak perempuan saya yang usianya terpaut lebih tua 5 tahun. Jadi, aku kelihatan 10 tahun lebih tua dari usiaku yang sebenernya, dong! Ah, mama pasti bercanda. Mentang-mentang gak dandan heboh, seenaknya aja menghina wajah saya.

“Ih mama. Lebay deh,” jawabku.
“Lebay apaan? Lihat sendiri deh nanti di rumah pake cermin yang besar di luar. Kamu pasti percaya! Makanya, rajin dandan. Dandan itu bukan cuma biar terlihat lebih cantik. Tapi juga untuk merawat kecantikan itu sendiri. Kamu mau suamimu melirik perempuan lain gara-gara isterinya kucel dan terlihat lebih tua 10 tahun?”

Perang Bathin
Percakapan dengan mama siang itu benar-benar membuat galau. Apa yang diucapkan mama ternyata benar. Ya, ketika saya berkaca dengan cermin besar di luar rumah, di bawah sinar matahari yang terang, saya melihat wajah saya sendiri. Bintik-bintik hitam kecil serta kulit wajah yang mulai kendor dan juga kasar, nyata adanya. Persis seperti penjelaskan mama. 

Beberapa jam saya terpaku. Sungguh, ucapan mama mengenai saya yang terlihat 10 tahun lebih tua membuat saya sedih. Benarkah seperti itu? Berangkat dari hal ini, saya pun browsing mengenai berbagai macam manfaat berdandan. Dan hasilnya, sungguh membuat saya merasa sudah zalim pada diri sendiri. Saya sudah menyia-nyiakan, sekaligus lalai pada anugerah yang sudah diberi Allah. Dan jelas sekali, saya tidak mensyukuri nikmat kecantikan yang diberikan Allah pada saya. Duh, menyedihkan sekali!

Bagaimana bisa, saya begitu? Bagaimana bisa kemalasan yang bersembunyi di balik sifat tomboy itu membuat saya acuh tak acuh pada keadaan tubuh sendiri? Andaikan saya menyadari hal ini lebih awal, tentu semua tak akan begini. Astaghfirullah…

Move On!
Sejak saat itu, saya pun berubah. Meskipun tidak drastis, saya mulai mencoba berdandan sedikit demi sedikit. Pelembab, bedak, dan juga lipstik menjadi kosmetik andalan saya dalam berdandan. Mengapa? Sebab ketiga benda ini cukup ampuh mengurangi keluhan-keluhan kulit saya yang beberapa waktu lalu sempat membuat galau. Bintik-bintik hitam serta kulit yang kasar dan juga kendor. Dan sekarang, saya tidak bisa hidup tanpanya. Ke mana pun saya pergi, ketiga benda ini selalu setia menemani saya. 

Sekarang, bagi saya, berdandan itu bukan hanya sekadar bersolek untuk membuat wajah terlihat lebih cantik saja. Lebih daripada itu. Berdandan juga berarti merawat diri agar tubuh, khususnya wajah bisa lebih sehat dan lebih segar. Jika dianalogikan, dandan itu juga sama seperti makan makanan yang bergizi dan olahraga. Sebab semuanya mempunyai manfaat dalam membuat tubuh lebih sehat. Apalagi jika dikaitkan dengan keadaan sekarang. Paparan sinar matahari yang terik, radikal bebas, polusi udara, racun pada makanan, hingga berbagai macam kuman penyakit bisa masuk ke dalam tubuh melalui kulit wajah. Dan jika kulit wajah tidak dirawat, jelas semua hal tersebut bisa menimbulkan keluhan dan penyakit pada tubuh. Jerawat, kulit muka yang kering, kasar, kusam, dan juga terbakar, bahkan hingga kanker kulit, merupakan contohnya. Alhamdulillah, saya belum terlambat dalam hal ini.

Merawat wajah dengan berdandan memang harus dilakukan, tapi ini tidak langsung menjadikan saya merawatnya dengan kosmetik yang sembarangan. Nah lalu, seperti apa kosmetik yang bisa jadi pilihan?

Kosmetik yang menjadi pilihan saya itu adalah jenis kosmetik yang cocok di kulit wajah saya. Kosmetik jenis ini biasanya lembut, membuat adem (tidak membuat kulit panas), tidak mengiritasi (biasanya terindikasi dari rasa gatal atau perih), tidak membuat kulit berminyak, tetapi juga tidak membuat kulit menjadi kering. Kemudian syarat berikutnya, kandungan kosmetik jenis ini juga harus alami. Untuk mengecek kandungan kosmetik itu alami atau tidak, bisa dilakukan dengan cara browsing di internet. Ribet memang, tapi demi kulit yang sehat, itu sebanding untuk dilakukan. Kosmetik alami, keamanannya sudah teruji secara klinis di laboratorium. Kosmetik dengan kandungan alami biasanya cocok untuk semua orang.

Selain cocok dan kandungannya alami, sebagai seorang muslim, kita punya pilihan yang tak boleh ditawar-tawar. Pilihan ini berupa syarat halal yang sudah dikeluarkan oleh pihak yang terkait. Mengapa harus kosmetik halal? Kan tidak dimakan? Eits, siapa bilang halal atau haram itu hanya berlaku untuk makanan atau minuman saja? Semua yang dipakai di tubuh kita itu harus jelas kehalalannya. Termasuk kosmetik.  Ya, halal is my life. Selain membuat cantik dan merawat kulit, kosmetik halal juga akan membuat berkah. Memangnya mau seharian pergi ke sana ke mari dengan barang yang haram atau najis menempel di tubuh kita? Waduh… jangan sampai deh! Semua aktivitas kita tidak akan berkah dan tidak dicatat sebagai ibadah, dong! 

Terus Bagaimana?
Haloooow…. Kita tidak hidup di Amerika. Kita ini hidup di negara dengan jumlah muslim terbanyak di dunia. Jadi, mencari produk, terutama kosmetik halal itu tidak sesusah mencari jarum di tumpukan jerami. Kita hanya perlu membuka mata lebar-lebar. Coba lihat di tv, coba buka majalah, browsing di internet, atau langsung bertanya pada pihak yang mengeluarkan sertifikat halal itu, yakni LPPOM MUI. Dari sana, kosmetik halal pasti dengan mudah akan didapatkan.

Selain hal-hal di atas, melihat cap sertifikat halal dari LPPOM MUI langsung pada kemasan produk kosmetiknya merupakan tindakan yang paling praktis. Tapi tetap saja, kita harus hati-hati sebab ada juga lho produsen abal-abal yang memalsukan cap sertifikat halal ini. 

Lalu, bagaimana dengan kosmetik yang katanya halal tapi belum tersertifikasi halal dari LPPOM MUI? Please deh, jangan mau dibodohin. Produk haram juga bisa ngaku-ngaku begitu. Sebagai umat Islam yang taat, kita harus patuh pada ulil amri. Dan untuk urusan halal-haramnya suatu produk, LPPOM MUI-lah yang mempunyai wewenangnya. Jika suatu produk secara resmi telah mempunyai sertifikasi halal, bisa dipastikan semua halnya sudah diteliti oleh LPPOM MUI, sehingga pada akhirnya dinyatakan halal dan diberi sertifikatnya. Dan jika masih belum memiliki cap sertifikasi halal? Adakah jaminan kepada kita, produk itu halal sekali pun si produsen menyatakan kehalalannya? Yang pasti-pasti aja deh. Sebab yang halal sudah pasti aman dan terjamin. Dan ini sangat penting bagi kita sebagai seorang muslim. Dengan kosmetik halal, kita tampil cantik, dan Insya Allah, semua akan berkah. Pokoknya, halal is my life, deh!

Wardah: Kosmetik Halal, Aman, dan Insya Allah Berkah
Pencarian kosmetik cocok yang aman, terjamin, dan halal jatuh pada Wardah. Sebagai kosmetik halal pertama yang saya kenal dan saya lihat bersertifikasi halal di pasaran, kehalalan dan keamanannya tentu tidak bisa diragukan lagi. Dan benar saja, begitu dipakai, cocok di kulit saya. Si kulit wajah yang kasar, bintik-bintik hitam, dan juga kulit yang kendor perlahan-lahan berkurang. Saya yakin, meski umur saya bertambah tua, kulit saya bisa terjaga dari penuaan. Ya, minimal tidak secepat ketika saya tidak menggunakannya. Benar adanya bahwa barang yang halal sudah pasti aman. Tapi yang aman, belum tentu halal. Dan sejak itulah, saya menetapkan hati untuk selalu menggunakan Wardah. 

Natural and Halal, Definitely My Daily Style

Dasar saya yang tomboy membuat saya tidak suka hal-hal yang ribet. Pun demikian juga dengan urusan berdandan. Tetapi agar kemudaan kulit wajah dan efek-efek penuaan bisa diminimalkan, saya tetap harus berdandan. Karenanya, gaya berdandan saya sangat minimalis. Dan jika dilihat-lihat, tak ada beda antara saya berdandan dan tidak berdandan. Ada sebuah cerita lucu mengenai gaya natural minimalis ini. Seorang teman, tertawa terbahak-bahak manakala melihat saya berdandan. 

Dia bilang, “ngapain sih kamu dandan dan ngabisin uang untuk beli kosmetik jika gaya dandananmu natural seperti itu. Mau lebih natural lagi mah, ga usah dandan sekalian. Ga buang-buang duit. Toh gaya dandananmu sama aja kayak orang yang gak dandan.”

Saya menjawabnya dengan senyuman. Sepertinya dia tidak paham perbedaan antara berdandan natural dan gaya alami tanpa make up. Ya, meski hasilnya hampir mirip, di sana ada perbedaan yang cukup besar. 

Berdandan dengan gaya alami itu bukan ditujukan untuk membuat wajah terlihat berbeda, tapi lebih ditujukan untuk merawat wajah agar tetap sehat dan terhindar dari efek-efek penuaan. Menghindari wajah yang pucat dan membuatnya lebih terlihat segar adalah hasil dari jenis dandanan gaya ini. 

Nah kalau tampil natural tanpa make up, biasanya wajah terlihat pucat dan tidak segar. Jika dilakukan terus menerus, kulit wajah akan terkena dampak buruk dari efek-efek penuaan. Apalagi jika terpapar sinar matahari, radikal bebas, atau pun makan makanan yang mengandung racun ini-itu. Bisa dipastikan, penuaan dini akan sangat cepat terlihat. Tidak percaya? Coba saja lakukan hal tersebut beberapa bulan saja. Saya sih sudah kapok. Saya tidak mau lagi disebut sepuluh tahun lebih tua dari umur saya yang sekarang untuk kedua kalinya. Tidaaaaaaak, terima kasih!

Ini Dia Amunisi Saya…
Dandanan keseharian saya bersama Wardah itu simpel dan alami. Produk Wardah yang paling sering digunakan sehingga paling sering habis itu ada 3 macam. Yaitu krim pelembab (moisturizer cream), bedak padat luminous two way cake, dan juga lipstik longlasting. Ketiga benda inilah yang pada akhirnya membuat saya jatuh cinta dan membuat saya betah untuk tidak berpaling ke lain produk. 

Setelah mandi dan setiap setelah beres salat, saya mengusapkan krim pelembab Wardah ke seluruh bagian wajah saya. Olive oil-nya membuat kulit saya terhindar dari kekeringan, yang menjadi cikal bakal kulit kasar, pembentukan bintik dan flek hitam, serta kulit wajah yang kendor. Manfaat dari krim pelembab ini bisa dirasakan bahkan di saat pertama pemakaian. Kulit lembut, lembap, dan juga terasa lebih kenyal. 

Bedak padat luminous two way cake Wardah menjadi kosmetik kedua yang saya sapukan di wajah saya setelah pelembab. Untuk membuatnya merata di kulit wajah, saya memilih warna beige. Kandungan vitamin E dan juga strukturnya yang halus selembut sutera, membuat kulit saya tampak lebih bercahaya. Selain tentunya, vitamin E ini juga membantu kulit mempertahankan kadar air yang berperan di dalam menjaga kelembapan kulit. Dengan pemberian bedak padat ini, kulit saya terhindar dari minyak berlebih sekaligus juga tidak membuatnya kekeringan. 

Untuk menambah kesan segar dan terhindar dari wajah yang pucat, saya membubuhkan lipstik Wardah di bibir saya. Karena tidak suka kesan yang mengkilap, saya memilih longlasting lipstick yang membuat bibir tampak alami. Ada pun warna kesukaan saya itu adalah fabulous peach. Warna merah terlihat alami di bibir saya. Selain itu, kandungan squalene dan jojoba oil lipstik Wardah longlasting sangat bermanfaat bagi kulit bibir saya yang cenderung kering. Berkatnya, kini bibir saya menjadi lembap dan lebih sehat.

Saya Juga Pengen Jago Dandan, Lho!
Itu tadi adalah 3 langkah ‘fardhu’ saya bersama kosmetik halal dalam aktivitas berdandan sehari-hari. Ke mana pun saya pergi, atau bahkan ketika di rumah saja, sebelum beraktivitas apa pun, saya melakukan 3 langkah tersebut. 

Jika dibandingkan dengan perempuan lain, kemampuan dandan saya sangat jauh tertinggal. Ibaratnya, saya masih di Taman Kanak-kanak, sementara yang lain sudah S1 atau bahkan S3. Bukan tidak mau dandan, tapi, lagi-lagi sebagai wanita yang masih setengah tomboy, dandan itu sangat susah sekali. 

Namun meskipun demikian, saya tidak kecil hati. Berbekal niat yang kuat, ilmu dari blog-blog kecantikan yang banyak tersebar di dunia maya, dan juga kosmetik Wardah yang halal lagi berkah, yang kini kolekasinya semakin lengkap, saya bertekad untuk belajar dandan. Saya juga pengen atuh bisa secantik brand ambassador Wardah. Seperti Inneke Koesherawati, Marshanda, Dian Pelangi, atau Dewi Sandra. Eh ya, diam-diam, berbekal ilmu dari blog-blog kecantikan serta tips-tips cantik ala Wardah, saya suka coba-coba dandan pake kosmetik halal Wardah teteh saya yang super lengkap, lho. Hasilnya? Ya begitu deh. Masih jauh dari para ambassador Wardah. :D


Aduh… bisa nggak, ya saya secantik mereka kalau dandan lengkap pake Wardah? Pasti bisa, asalkan belajar terus tanpa putus asa dan juga dengan terus menambah koleksi make up Wardahnya. Dari mulai menambah pelembab baru yang sudah mau habis, dasar bedak, bedak padat atau pun tabur, eye shadow, maskara, blush on, hingga peralatannya. Yayayaya…. Saya yakin, saya pasti bisa. Sebab dengan kosmetik halal Wardah, cantik dan sehat didapat, berkah selamat disandang, dan suami pasti semakin sayang. Bukan begitu? Semoga saja. Aamiin Ya Rabbal Alamin.

Senin, 30 September 2013

Ponsel Keren dengan Performa Paten? Ya Windows Phone Ascend W1 dari Smartfren!

Buat elo para gadget mania, siap-siap deh untuk bergalau-ria. Soalnya, sebentar lagi, elo-elo pasti bakal kecantol ponsel baru dengan fitur yang sangat seru. Dia tak lain dan tak bukan, yaitu Si Windows Phone Ascend W1 besutan Huawei yang dikeluarin oleh Smartfren

Gimana gak bikin galau. Dari bocoran di Trenologi, spesifikasi dan keunggulan Windows Phone ini bener-bener selangit. Dijamin, semua bikin tersingkir si BB dan android. 

Hal pertama yang bikin jatuh cinta sudah pasti tampilannya. Dengan ukuran layar besarnya, segala gambar terpampang dengan begitu jelas, bening, dan tajam. Tentu saja ini berkat teknologi IPS-nya yang juga membuat touchscreen ponsel ini menjadi supersensitif. Scroll down - scroll up untuk mencari menu favorit? Lancar jaya!

Yang berikutnya adalah kecepatan akses yang mantap. Pasti, ini semua karena kerja prosesor Qualcom Snapdragon 54 yang ada di dalamnya. Karenanya, elo gak bakalan deh nemuin ikon jam pasir di ponsel Windows Phone dari Smartfren ini. 

Mau eksis? Sekadar narsis? Dua kamera (depan dan belakang) di ponsel ini, menurut Trenologi, sangat bisa diandalkan. Otofokusnya, LED Flash-nya, dan besar pixelnya bikin elo-elo semua bisa mengabadikan momem apa pun dengannya.


Masih dari contekan yang aku baca di Trenologi, smartphone dari Smartfren terbaru ini tak hanya bisa untuk bersenang-senang saja. Elo-elo juga bisa bawa kerjaan bersamanya. Ya, Microsoft Office dan Outlook yang ada di dalam Windows Phone dari Smartfren ini bisa bikin elo mengakses dan mengedit dokumen yang berbasis PowerPoint, Excel, dan Word di mana pun dan kapan pun. Liburan sambil kerja? Cetek!


Ah pokoknya, si ponsel ini memang cocok disebut ponsel pintar. Baterainya yang tahan lama, kemampuannya untuk dipake jaringan EVDO atau GSM, akses internetnya yang kilat, dan segala rupanya, sungguh bikin semua orang mupeng. Masih gak percaya? Baca deh semuanya di Trenologi! Haduuuuuh… Aku jadi gak sabar untuk segera menggondol Windows Phone keren nan paten dari Smartfren ini. 


Alhamdulillah, tulisan ini menang. :)

Jumat, 30 Agustus 2013

Mari Hand In Hand Membantu Sesama Saat Ini Juga!

Manusia diciptakan Tuhan dalam keadaan yang berbeda-beda. Ada yang hidup berkecukupan dengan harta dan ada pula yang berkekurangan. Semua tentu ada tujuan di baliknya. Manusia yang mampu berkewajiban untuk menolong yang tidak mampu. Dan orang yang tidak mampu meskipun berhak untuk diberi oleh yang mampu, dia juga mempunyai kewajiban untuk selalu bersabar dan bersyukur. 

Keberadaan manusia sebagai makhluk sosial menguatkan hal itu. Karena manusia tak bisa hidup sendiri-sendiri, maka dengan saling berbagi, kebersamaan yang harmonis akan tercipta dengan mudah dan indah. 

Tango Peduli
Kesadaran akan pentingnya berbagi dengan sesama tak hanya ada pada manusia secara pribadi. Lembaga dan produsen yang biasanya hanya bergelut dalam hal-hal yang komersil ternyata juga memilikinya. Tango adalah satu dari produsen yang mempunyai rasa kepedulian itu. Melalui program Tango Peduli, produsen yang terkenal dalam menghasilkan makanan manis yang nikmat ini sudah melakukan hal-hal yang luar biasa bagi kemanusiaan.

Medan berat pun tak menyurutkan semangat Tim Tango Peduli untuk berbagi.
Pulau Nias, 2011.

Program Tango Peduli Gizi sudah dilakukan sejak tahun 2010. Berangkat dari keprihatinan akan gizi pada anak-anak Indonesia, Tango berinisiatif untuk melakukan perubahan. Dengan berlokasi di Pulau Nias, Sumatera Utara, Tango melakukan hal nyata secara langsung dengan cara membangun Balai Pemulihan Gizi. Ada pun tujuan dari pembangunan Balai Pemulihan Gizi ini adalah untuk memulihkan anak-anak yang terindikasi bergizi buruk. Sejak tahun 2011 hingga tahun 2012, Program Tango Peduli ini sudah berhasil memberdayakan 25 keluarga. Luar biasa!

Senyum mereka kebahagiaan bagi kita.
Pulau Nias, 2011

Tak hanya sampai di Balai Pemulihan Gizi saja, ruang lingkup Program Tango Peduli juga bekerja secara proaktif dalam mencari anak-anak bergizi buruk hingga ke pelosok desa. Beberapa anak yang mengalami indikasi gizi buruk dan bahkan menderita komplikasi berbagai penyakit, kini sudah mampu tertangani. Dan program pemulihan serta pembinaan terhadap mereka agar senantiasa menjadi anak yang sehat pun terus menerus dipantau hingga hari ini. 

Tim Tango Peduli yang turun langsung ke masyarakat
Pulau Nias, 2011

Tahun 2013 ini, Program Tango Peduli kembali akan mengunjungi Pulau Nias. Karenanya, beberapa program yang mendukung rencana tahunan yang biasa dilakukan itu sudah dilakukan. Di antaranya saja adalah program pengumpulan mainan dan buku-buku anak yang masih layak dipakai. Meskipun bagi kita itu bukan apa-apa, tetapi bagi anak-anak di Pulau Nias, hal itu menjadi kebahagiaan yang tiada tara. Semoga saja, apa yang Tango lakukan bisa dicontoh oleh pihak lain, terlebih produsen lain untuk peduli terhadap sesama. Dan semoga Tango selalu di hati konsumennya, sebab apa yang sudah dilakukannya juga merupakan bentuk wujud apresiasi terhadap konsumennya. 

Semangat #HandinHand
Apa yang dilakukan Tango sudah sepantasnya membuka mata hati kita. Sebab kita adalah sama di mata-Nya. Apalah kita dengan harta kita itu. Tuhan bisa saja membalikkan keadaan dan kita berada di posisi mereka.

Berbagi terhadap sesama tidak harus menunggu saat ketika kita mampu. Memberikan bantuan dengan apa yang kita mampu jauh lebih berarti. Dengan dimulai dari diri sendiri, dimulai dari hal-hal yang kecil, dan dimulai dari sekarang akan lebih terasa nyata dibandingkan menunggu saat ketika kita mampu yang entah kapan bisa tercapai. Mari kita #handinhand dalam menolong sesama. Berbagi akan membuat hidup terasa berarti. Apa pun caranya, apa pun bentuknya yang penting nyata dan saat ini juga. Mari!

TANGO #HANDINHAND
Together, make them smile in simple way


Sumber gambar: www.wafertango.com

Kamis, 01 Agustus 2013

Macaroon Love, Cinta Berjuta Rasa [Sebuah Resensi]


Judul: Macaroon Love (Cinta Berjuta Rasa)
Penulis: Winda Krisnadefa
Cetakan: I, Maret 2013
ISBN: 978-602-9225-83-9
Penerbit: Penerbit Qanita

Hidup adalah kumpulan masalah. Semua manusia yang hidup pasti mempunyai masalah. Pun demikian dengan Magali, si mungil aneh dan tidak biasa ini. Berawal dari namanya yang di luar nama pasaran, ayahnya yang bekerja sebagai cook di kapal pesiar dan jarang mendarat, sepupunya yang hampir sama anehnya, hingga neneknya yang sangat nyentrik. Benar-benar, cerita di buku ini mampu memikat siapa saja yang membacanya dari awal sampai akhir halaman.

Magali, Seorang Wanita 'Biasa' yang 'Tidak Biasa'
Magali bukanlah seorang wanita yang neko-neko. Prinsip hidupnya yang sangat klasik, yaitu lahir, besar, sekolah, bekerja, menikah, mempunyai anak, dan meninggal dunia membuat dia tidak ambisius dalam mencapai keinginan dan cita-citanya. Namun meskipun demikian, dia selalu berucap, “Andai namaku bukan Magali,” sebagai whish-nya di setiap hari ulang tahunnya. Ya, Magali percaya, semua ketidak-normalannya berawal dari namanya.

Kehidupannya berubah manakala sebuah restoran bernama sama dengannya, Magali, plus sang pemilik restoran, Ammar, mengisi hari-harinya. Kesinisannya, karirnya, hingga perasaannya perlahan-lahan seperti berdegradasi dari suasana yang buram menuju panorama berwarna laksana pelangi. Semua tertutur runut dan mengalir dari awal hingga akhir.


Asyiknya Buku Ini…
Membaca novel Macaroon Love, Cinta Berjuta Rasa seperti menikmati sepiring gado-gado. Kita dibuat tergelak dengan bahasa yang digunakan penulis dalam penuturan Magali dan tokoh-tokoh yang ada di dalamnya. Kita dibuat tertawa geli saat Magali tersipu-sipu saat jatuh cinta. Dan kita juga tersenyum miris karena keironisan nasib Magali yang bahkan tak memiliki sahabat sebagai teman curhat, selain sepupunya, Beau.

Kepiawaian penulis di buku ini terlihat juga dalam hal mengupas dunia kuliner. Nama-nama makanan, tokoh-tokoh terkenal, hingga penjelasan Magali yang diceritakan sebagai penulis lepas untuk rubrik makanan di Free Magazine sangat memikat. Semua dikemas secara apik dan menarik sehingga jauh dari kesan yang membosankan.

Tak Ada Gading yang Tak Retak
Kejadian-kejadian yang dialami Magali memang sangat manusiawi. Namun yang menjadi pertanyaan, adakah manusia yang begitu nahasnya seperti Magali di dunia ini? Dari mulai kecil yang sudah ditinggal oleh ibunya, ayahnya yang bekerja di lautan dan sangat jarang pulang, mempunyai sepupu yang yatim piatu, hingga akhirnya ayahnya meninggal sebelum Magali sukse. Kejadian-kejadiannya memang masuk akal, tapi untuk terjadi pada satu orang saja, yaitu Magali, itu rasanya membuat heran dan sedikit tidak rasional.

Secara umum novel ini asyik dibaca. Meskipun ini merupakan novel yang bisa dibaca mulai dari remaja ke atas, yang notabene sudah mempunyai kemampuan membaca tingkat tinggi, tapi, di bagian-bagian tertentu, ada banyak sekali kalimat panjang yang tidak berjeda. Dan ini bisa menjadi penafsiran yang ambigu. Mungkin akan lebih baik jika kalimatnya dipecah menjadi beberapa kalimat yang lebih pendek dan sederhana.      

So,
Siapa pun yang mengaku penggemar novel romance yang ringan dan asyik, harus membaca buku ini. Tak hanya sekadar menghibur, tokoh Magali banyak menaburkan ilmu-ilmu baru. Bukan saja dalam dunia kuliner, pemikiran-prmikirannya yang cerdas pasti bisa membuka wawasan kita dalam menjalani hidup. Yupp! Hidup tak melulu soal uang, pakaian, atau pun karir cemerlang. Menikmati hidup dengan berprinsip pada kemauan diri sendiri dan tetap menjadi diri sendiri itu lebih baik.



Sabtu, 27 Juli 2013

NewKube: MP3 Player Unik, Si Teman yang Asyik

Siapa sih yang gak suka musik? Salah satu bentuk seni ini, konon merupakan yang paling banyak disukai dibandingkan seni yang lainnya. Muda, tua, pria, wanita, orang kaya, orang miskin, bahkan masyarakat prasejarah juga menyukai musik. Buktinya bisa dilihat dari temuan alat-alat musik buatan mereka di berbagai negara yang kini menghias banyak museum. Dan tentu saja, musik yang dimaksud sesuai dengan zamannya masing-masing.

Alat-alat musik dari zaman prasejarah

Sebagai manusia modern, aku gak mau ketinggalan dengan manusia prasejarah. Yupp! Aku sangat menyukai musik. Apalagi kini, perkembangan dunia musik sudah sangat pesat sekali. Musik ada di mana-mana dengan bentuk dan genre yang beraneka ragam. Ada klasik, dangdut, pop, rock, blues, country, alternatif, religi, tradisional, dan masih banyak lagi. Semuanya memberi andil yang besar dalam perkembangan dunia musik itu.

Alat Pemutar Musik dari Masa ke Masa
Ngomong-ngomong soal perkembangan musik, rasanya gak afdol deh kalau kita gak membahas perkembangan alat-alat yang biasa menjadi tempat untuk memutar musik, sejak zaman baheula hingga sekarang. Apa saja sih alat-alat itu?
  • Gramofon dan piringan hitamnya
Gramofon dan piringan hitam
Gramofon adalah alat pemutar musik yang paling tua. Dengan piringan hitam sebagai tempat menyimpan musiknya, buyut moyang hingga kakek dan nenek kita dulu biasa mendengarkan musik dari alat ini. Gramofon pertama kali ditemukan oleh Thomas Alva Edison di tahun 1877. Dan seiring berjalannya waktu, gramofon mengalami banyak perubahan. Terutama dalam hal desain bentuknya yang menjadi lebih indah. Sekarang ini gramofon sudah menjadi barang antik. Untuk bisa melihat atau sekadar melihatnya, kita bisa datang ke kolektor barang antik atau ke museum-museum musik.

  • Radio
Radio
Alat kedua yang merupakan tempat untuk mendengarkan musik adalah radio. Sejak ditemukan di tahun 1885 yang juga oleh Thomas Alva Edison, radio menjadi alat favorit masyarakat untuk mendengarkan berbagai hal. Termasuk di dalamnya adalah musik. Perkembangan radio ini sangatlah pesat. Bahkan hingga kini, masih banyak sekali masyarakat yang menggunakan alat ini sebagai alat untuk mendengarkan musik. Aku salah satunya!


  • Radiotape, walkman, dan kaset
Radiotape, kaset, dan walkman
Tiga alat ini pasti kamu kenal. Meskipun tidak lagi populer karena ada alat yang lebih canggih, ketiga alat ini banyak difavoritkan sebagai alat pemutar musik yang asyik di tahun 90-an. Radiotape adalah alat pemutar musik yang juga bisa dipakai sebagai radio. Kaset merupakan alat yang digunakan untuk menyimpan musiknya. Sedangkan walkman adalah alat pemutar kaset yang bentuknya kecil dan bisa dibawa ke mana saja. Walkman biasa didengar melalui headset atau juga earphone.

  • CD player, discman, dan CD musik
CD player, CD, dan discman
Tiga alat ini adalah cikal bakal munculnya bentuk musik yang ada saat ini. Ya, tentu saja karena bentuk alat ini sudah lebih praktis dan modern. CD player digunakan sebagai alat pemutar musiknya. CD merupakan tempat untuk menyimpan musiknya. Dan discman adalah pemutar musik yang lebih praktis dan lebih mungil dibandingkan CD player. Seperti walkman, discman juga bisa dibawa ke mana-mana dan didengarkan melalui headset atau earphone. Kamu tentu sangat familiar dengan dua alat ini, sebab masyarakat modern sekarang masih banyak yang menggunakannya.

  • MP3 player dan file lagu-lagu mp3
MP3 player
Ini adalah alat dan bentuk musik yang paling hits saat ini. Tak ada orang yang tidak tahu kedua dari hal ini. MP3 player adalah alat pemutar musik dari musik yang bentuk file-nya mp3. Adapun mp3 merupakan bentuk softcopy musik yang paling simple. Dengan MP3 player, ratusan lagu bahkan ribuan lagu dalam format file MP3 bisa dibawa ke mana pun dan didengar kapan pun dengan sangat praktis. Tentu saja semua didengarkan dengan bantuan earphone. Kamu pasti punya alat dan file-file musik bentuk ini, bukan?

NewKube : MP3 Player Paling Inovatif dan Paling Mutakhir
Boleh tahu seperti apa MP3 player yang kamu miliki sekarang? Pasti bentuknya seperti gambar yang di atas tadi, bukan? Wah, kamu belum update nih! Asal kamu tahu, MP3 player yang kamu miliki itu sudah lewat masa keemasannya alias sudah ketinggalan zaman. Sekarang sih sudah ada inovasi baru dari bentuk MP3 player. Selain bentuknya yang ciamik dan unik, kualitas suaranya dijamin bikin kamu terkagum-kagum. Coba lihat gambar di bawah ini! MP3 player yang satu ini cantik, kan?

NewKube

Ya… ya… ya. Inilah yang namanya NewKube, MP3 player teranyar dengan bentuk yang unik dan kualitas suara yang prima. Ukurannya yang kecil namun berkapasitas besar dijamin akan membuatmu hari-harimu terasa berbeda. Di mana pun, kapan pun, dan suasana bagaimana pun. 

Mau tahu apa yang membuat NewKube sedemikian special dibandingkan dengan MP3 player lainnya? Simak deh keunggulan-keunggulan NewKube di bawah ini.

  • NewKube bentuknya mini namun kemampuannya maxy.
  • NewKube tersedia dalam 4 pilihan warna yang menarik, yaitu merah, pink, putih, dan juga hitam. 
  • NewKube menghasilkan kualitas suara prima yang menakjubkan. 
  • NewKube mempunyai kemampuan pengoperasian folder dan pengulangan lagu yang hebat.
  • NewKube dilengkapi dengan fitur equalizer (EQ) yang memungkinkan pengguna untuk memilih 7 karakter musik yang berbeda. 
  • NewKube memungkinkanmu untuk "mengunci" fungsi saklar/tombol NewKube saat sedang digunakan. Hal ini bertujuan untuk mencegah ketidaksengajaan tertekannya tombol saat player berada di dalam kantung.
  • NewKube sekarang sudah tersedia di Family Mall dan IT Mall di seluruh Indonesia. 
  • Produsen NewKube juga memiliki produk lain yang bisa menjadi pilihan dan pasangan dalam penggunaannya. Ada NewKube, Kube 2 Touch, Earkube 1.0, Earkube 2.0, Earkube 2.2, serta KUBEE. Untuk lebih jelas mengenai semua produknya, buka aja website-nya di www.newkube.co.id.

Produk-produk Kube Indonesia

Eh, NewKube Bisa Jadi Teman Asyik di Saat Mudik, Lho!
Puasa tinggal separuh jalan. Itu artinya, sebentar lagi Lebaran akan tiba. Kamu mudik ke kampung halaman untuk Lebaran, kan? Pasti dong. Lebaran di kampung halaman kan selalu jadi rutinitas tahunan yang ditunggu-tunggu.

Lebaran di kampung halaman memang sangat mengasyikkan. Tapi perjalanan selama mudik, seringkali sangat membuat bete. Ya, sebagai salah seorang pemudik, aku ngerasain banget seperti apa perjalanan saat mudik itu. Jauhnya jarak dan banyaknya pemudik yang membuat macet membuat perjalanan mudik terasa sangat lama dan membosankan. 

Bercermin dari pengalaman yang tidak enak tiap tahun itu, kini, sebelum perjalanan dilakukan, aku jauh-jauh hari sudah melakukan persiapan mudik. Aku yakin, persiapan ini akan efektif dalam membunuh ketidakenakan selama perjalanan mudik nanti. Penasaran dengan apa saja yang sudah aku siapkan? Nih dia persiapanku yang bisa jadi tips mudik lebaran atau tips perjalanan jauh agar bisa tetap asyik dan tidak membosankan.

  • Siapkan badan yang sehat fit, dan bugar untuk perjalanan mudikmu. Caranya yaitu dengan mengonsumsi makanan yang bergizi dan air putih yang cukup saat berbuka dan sahur. Minum suplemen tambahan dan juga susu agar stamina tetap terjaga. Jangan makan makanan yang pedas atau aneh-aneh. Hal ini untuk menghindarimu dari sakit perut atau diare saat perjalanan mudik.
  • Bawa barang secukupnya. Tak usah bawa barang secara berlebihan. Sesuaikan dengan kebutuhanmu selama di kampung halaman. Terutama jika naik kendaraan umum. Jika membawa oleh-oleh, pastikan semua dikemas secara rapi dan aman. Untuk oleh-oleh yang banyak, ada baiknya dikirim melalui paket atau jasa kurir jauh-jauh hari, supaya saat perjalanan mudik, semua tidak membebanimu.
  • Pastikan kendaraan dalam keadaan prima jika membawa kendaraan sendiri. Jika perlu, servis dan cek terlebih dahulu ke bengkel semua bagian mesin, ban, dan lain sebagainya. Isi juga mobil dengan bahan bakar secara penuh. Tujuannya tentu agar perjalanan mudik aman dan nyaman.
  • Bawa obat-obatan yang biasa kamu konsumsi agar saat penyakit itu timbul, kamu bisa segera mengatasinya.
  • Persiapkan nomor telepon penting yang bisa dihubungi untuk mengantisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya nomor telepon keluarga, polisi, ambulan, rumah sakit, atau yang lainnya.
  • Bawa peta perjalanan untuk memandumu melakukan perjalanan atau untuk mencari jalan alternatif jika ada masalah, seperti macet atau yang lainnya.
  • Bawa peralatan servis kendaraan yang umum, misalnya dongkrak, ban cadangan, dan lain-lain untuk berjaga-jaga jika mesin kendaraan ada masalah.
  • Bawa alat yang bisa menghibur dan menghapus kebosanan saat perjalanan mudik. Dalam hal ini, aku menyarankan membawa MP3 player beserta earphone-nya. Dan yang paling keren tentu saja adalah NewKube. Kenapa? Masih tanya kenapa? Tentu saja karena tampilan NewKube yang keren untuk ditenteng, kapasitas menyimpan lagunya yang banyak, kualitas suaranya yang dahsyat, serta sistem pengoperasiannya yang pintar akan membuatmu menikmati perjalanan mudik tahun ini. Untuk aku sih, bayangkan saja, di sepanjang perjalanan mudik yang biasanya menghabiskan waktu 5 hingga 6 jam, aku bisa mendengarkan musik secara full dengan segala kehebatan dari NewKube. Wow, mantap, kan?

Nah, bagaimana? Sudah siap dengan perjalanan mudikmu nanti? Jangan lupa, bawa serta NewKube-mu, ya. Belum punya? Gampang, NewKube kan kini sudah bisa dibeli di mana-mana. Yuk ah saatnya menikmati perjalanan mudik yang asyik bersama NewKube!


***

Update pengetahuanmu dengan berbagai informasi seputar musik di website Kube Indonesia di www.newkube.co.id, dengan like Fans Page Facebook Kube Indonesia di https://www.facebook.com/theKubeIndonesia, dan follow akun Twitter Kube Indonesia di https://twitter.com/kubeindonesia.

Selasa, 16 Juli 2013

Mengatur Keuangan Rumah Tangga Cara Saya

Mengatur uang tidaklah semudah yang dikira. Manisnya masa gajian dan pahitnya akhir bulan membuat dinamika tersendiri di dalam mengatur uang. Saya adalah istri yang dipercaya penuh dalam mengatur keuangan rumah tangga. Penghasilan tetap dari suami dan penghasilan yang tidak tetap dari saya, setiap bulannya tersebar ke berbagai pos pengeluaran atas pengelolaan dan izin saya. Namun walaupun demikian, suami tetap ikut memantaunya. Tentu saja, agar sedikit atau pun banyak, uang tetap cukup saat sedikit dan bersisa di kala banyak.


Ini Cara Saya…
Secara ideal, saya menerapkan rumus pengeluaran itu dalam 4 poin prosentase. 30% untuk cicilan utang; 10% untuk tabungan dan investasi; 10% untuk asuransi; dan 50% untuk biaya hidup.

Poin pertama adalah prioritas. Tentu karena hal ini menyangkut personal image kami terhadap pihak kreditur. Jadi ketika hari gajian tiba, cicilan utanglah yang menjadi pengeluaran pertama kami.

Dalam berkredit, kami sebisa mungkin tidak mempunyai utang lebih dari 30% total gaji bersih. Sebab jika lebih dari itu, kebutuhan pasti tidak bisa tercukupi. Karena kesepakatan ini, ketika sebuah utang lunas, biasanya kami akan melakukan kredit yang baru. Baik itu berupa modal yang bersifat konsumtif atau pun melakukan kredit barang secara langsung (misalnya kendaraan bermotor). Satu hal yang kami tabukan, kami anti kartu kredit karena menurut kami, itu hanya akan membuat utang kami tidak terkontrol.


Untuk poin kedua, 10% merupakan nilai yang minimal. Di sini, investasi kami berupa perhiasan emas. Adapun tabungan, kami lebih memilih jenis konvesional yang berupa tabungan uang rupiah di bank. Agar tidak bercampur aduk dengan rekening untuk menerima gaji, kami membuka rekening khusus. Dan tentu saja, tabungan ini sangat membantu ketika kami sedang dalam keadaan kurang atau untuk sekadar biaya liburan.

Poin ketiga adalah asuransi. Karena biaya sekolah anak-anak sekarang semakin mahal, maka kami memilih asuransi pendidikan. Adapun urusan kesehatan, kebetulan sudah ditanggung oleh pihak yang memperkerjakan suami. Meskipun kami tetap membayar 50% biaya perawatannya, kami menganggap itu sudah lumayan.

Poin terakhir adalah biaya hidup. Di poin inilah prosentase yang paling besar menghabiskan uang bulanan kami. Ya, dua orang dewasa, yakni saya dan suami, serta 3 orang anak memang sangat besar dalam menghabiskan 50% pendapatan kami. Bahkan seringkali lebih.

Tapi…
Rumusan tadi adalah aturan ideal yang kami buat. Dalam pelaksanaannya, aturan itu seringkali tidak bisa kami terapkan. Ada saja hal yang menyimpang. Dari biaya hidup yang membengkak, pembelian barang yang tidak terduga, dan lain sebagainya. Untuk menyikapi hal itu, mau tidak mau pendapatan harus ditingkatkan atau membongkar tabungan.

Perlunya Pengetahuan Keuangan
Pengetahuan mengenai cara mengatur uang itu sangatlah perlu. Untuk memenuhinya, saya mencari ilmu itu melalui internet. Salah satunya adalah dari www.loveolive.com. Ya, di sana, banyak sekali tips dan cara memecahkan permasalahan keuangan. Sungguh, berkatnya, kini saya semakin menikmati hidup. Sebab mengatur uang tidak lagi memusingkan hari-hari saya. Mau tahu lebih banyak mengenai cara mengatur uang atau inspirasi yang bisa meningkatkan keuangan Anda? Yuk update selalu pengetahuan kita di www.loveolive.com secara langsung, like Facebook Fan page-nya, follow twitter-nya, follow Google+-nya, dan subscribe ke channel YouTube-nya. Sebab Live Olive merupakan situs sumber informasi bagi wanita untuk mendapatkan kiat-kiat mengatur keuangan sehari-hari.


Sabtu, 13 Juli 2013

Cari Baju Lebaran Anak-anak yang Ngepop dan Ngetop? Yuk ke PeriGigiShop!

Memasuki bulan Ramadhan, para ibu di Indonesia sepertinya banyak yang disinggahi rasa galau. Bukan karena meningkatnya aktivitas di bulan ini. Bukan pula tentang kemacetan atau harga sembako yang melonjak naik. Tetapi ini galau yang terjadi akibat rengekan anak-anak yang sudah meminta pakaian untuk lebaran.

Galau semakin menjadi ketika melihat toko-toko, di mana-mana selalu sesak dan penuh dengan lautan manusia. Pagi, siang, sore, bahkan hingga malam hari, setiap toko panen manusia yang sedang berbelanja.

Aku pun demikian. Meski baru memasuki minggu pertama, Ramadhan kali ini, hari-hariku sudah direcokin ocehan anak-anak. Sebenarnya belanja pakaian anak-anak itu sangat menyenangkan. Tetapi orang yang berjubel di toko-toko, terutama toko berdiskon sungguh membuat hasrat belanjaku turun drastis. Gimana mau dapat pakaian bagus dan oke kalau begitu caranya?

Eh, kan Ada Peri Gigi!
Pencarian pakaian anak-anak akhirnya sampai di dunia maya. Awalnya aku cari lewat Google. Tapi sepertinya, hasilnya terlalu banyak dan terlalu umum. Aku pun memutuskan untuk berselancar di Facebook saja. Dan ternyata, wow! Aku menemukan Fans Page Peri Gigi dengan nama akun https://www.facebook.com/PeriGigiShopDotCom

Yeay! Toko online ini unik, lho. Berbagai macam barang-barang cute ada di sana. Dari mulai pakaian anak-anak yang aku cari, hingga pernik-pernik cantik yang sangat menarik. Bahkan oleh-oleh untuk lebaran yang bisa dibawa mudik ke kampung halaman juga ada.

Nih lihat beberapa koleksi pakaian anak-anak perempuan di bawah ini! Cantik-cantik, bukan? Aduh, aku ngiler lihatnya. Pengen deh rasanya beli semua. Tapi, anakku kan cowok. Hehehe. Klik aja nomor di bawah pakaian itu untuk melihat detil dari pakaiannya. Dijamin deh, siapa pun pasti akan segera tertarik untuk membelinya.

1 | 2 | 3 | 4 | 5

Nah ini contoh-contoh pakaian-pakaian kecenganku. Koleksi pakaian anak laki-laki. Gak jauh cute-nya, toh?! Kayaknya anakku Zaudan bakal tambah nggemesin kalau pakai salah satu pakaian itu. Tertarik juga? Yuk dilihat aja detil-detilnya.

1 | 2 | 3 | 4 | 5

Kalau dilihat-lihat, koleksi pakaian anak-anak yang ada di Peri Gigi gak sama dengan toko online lain. Model-modelnya gak pasaran, harganya juga jauh lebih murah. Coba bandingin dengan toko online lain atau toko offline yang kini sedang berjubel itu. Sudahlah model pakaiannya begitu-begitu saja, harganya pun melejit hingga selangit. Aku jadi makin gak sabar untuk bisa berbelanja di toko online ini.

Ada Juga Oleh-oleh untuk Mudik
Belanja satu jenis produk di Peri Gigi rasanya tidak puas. Karena beberapa minggu lagi lebaran akan segera tiba, berbelanja oleh-oleh untuk mudik ke kampung halaman pasti akan mengasyikkan. 

Ini dia barang-barang yang bisa dibawa ke kampung halaman untuk oleh-oleh mudik lebaran. Ada cokelat aneka bentuk, ada cokelat ketupat, ada cokelat isi kurma, ada cokelat anak-anak muslim, hingga bolu gulung cantik dengan rasa yang pasti enak. Selain untuk oleh-oleh, dibeli untuk makanan lebaran di rumah juga bisa. Anak-anakku kan sangat doyan cokelat.

1 | 2 | 3 | 4 | 5

Koleksi Lainnya Juga Gak Kalah Cantik
Kampung halaman jauh? Bawa oleh-oleh makanan takut rusak di jalan? Aku gak takut! Di Peri Gigi juga tersedia banyak koleksi pernik-pernik keren. Aku bisa beli tas yahud untuk ponakan. Aku juga bisa beli hadiah-hadiah lucu untuk sepupu. Bahkan, aku bisa buat bantal dengan gambar orang-orang yang aku sayang. Semuanya dijamin akan membuat hari lebaran nanti bertambah istimewa. Yuk ah bahagiakan orang-orang tercinta di hari lebaran nanti dengan menghadiahi mereka kado-kado unik.

Nih contoh-contoh barang yang ada di Peri Gigi. Pokoknya banyak pilihannya. Lihat aja deh di website-nya www.perigigishop.com


Ah, Belanja Online Kan Ribet!
Itu sih di toko online lain. Kalau di Peri Gigi mah simpel banget. Aku bisa belanja di sana langsung di website, via sms, atau via BBM. 

Untuk langsung belanja di website, aku hanya perlu mengetikkan www.perigigishop.com di browser, lalu login/daftar, kemudian pilih jenis barang yang akan dibeli. Pilih macam, model, dan detilnya dengan hanya mengklik gambar barangnya. Setelah itu, klik ‘BUY’. Dan lalu aku hanya tinggal tunggu konfirmasi harga total, yakni harga barang dan ongkos kirim di email. Jika sudah begitu, aku tinggal transfer, konfirmasi transfer ke Peri Gigi, menunggu barang dikirimkan, dan akhirnya barang tiba.

Supaya jelas, lihat deh skema di bawah ini. Pasti akan langsung ngerti.


Untuk belanja melalui sms dan BBM lebih simpel lagi. Aku hanya tinggal sms atau BBM kode produk yang akan dibeli ke nomor HP 085219267171 dan PIN Peri Gigi 27C19B7C, kemudian menunggu balasan mengenai ini dan itunya. Semuanya serba mudah. Coba saja!

So…
Nah gimana, mudah dan menarik kan belanja di Peri Gigi? Gak usah ragu untuk belanja di toko online ini. Sudahlah barang-barangnya unik, gak pasaran, dan banyak pilihan; harganya murah dan pas di kantong; prosesnya mudah dan cepat; ga perlu ngantri; bahkan di sini, aku juga berkonsultasi mengenai kado yang oke dan cocok buat siapa pun. Sebagai penambah informasi dan pengetahuan mengenai barang dan berbelanja di tempat ini, membaca artikel-artikel yang ada di www.perigigishop.com juga bisa menjadi pilihan. Siap untuk berlebaran? Mari belanja-belanji di Peri Gigi!